Welcome to Cerita Sobrina

Saturday, May 4, 2013

I'm the doctor



It’s amazing day.

Aku terduduk manis ditemani ka vira sepupuku. Kebetulan ia adalah seorang dokter, yang kerja di klinik.
Entah bagaimana mulanya, ia bercerita banyak sekali hal mengenai dunia kedokteran.
Mulai dari awal mula masuk kedokteran hingga suka duka dalam kedokteran. Ka vira cerita tentang pekerjaannya di klinik yang ia jaga. Suatu hari ada seorang bapak yang membeli obat untuk pegal-pegal " loh bapak beli obat untuk apa?" tanya ka Vira
" untuk pegel-pegel nih, kata tetangga saya" ujarnya polos
" loh itu kan obat jantung pak"
Dan si bapak itu tetep ngotot beli obat tersebut. Banyak sekali informasi menarik, lucu, dan mengharukan yang aku dapatkan darinya.
Ada satu kisah yang membuat aku semakin kuat menjadi seorang dokter.
" Pak, pasien ini harus dirujuk ke rumah sakit. Disini tidak ada alatnya" ujarnya pada pasien
" Tapi, saya ga ada biaya dokter" jawab bapak itu
" Nanti saya kasih surat rekomendasi pak" ucapnya
Akhirnya sang pasien tersebut dibawa ke rumah sakit. Entah apa yang terjadi setelah beberapa rumah sakit didatangi bapak itu kembali ke klinik, dan sang pasien pun bertambah buruk.
" Kenapa kembali lagi pak?"
" Kata rumah sakitnya semua ruangan penuh"
" Ga mungkin penuh kalo ruangan, sebentar pak" ucap ka Vira
Akhirnya ka Vira membuka infusan sang pasien. 
" Silahkan kembali lagi ke rumah sakit, jangan dipasang infusnya"
Dan apa yang terjadi, saat pasien tersebut kembali ke rumah sakit ternyata ruang perawatan kosong. -__-
"Jadi dokter itu seru kok, tapi, harus tega sama pasien. Makanya kalo ngobatin pasien kecelakaan atau yang parah jangan lihat mukanya ntar ga tega"

Tak lama pintu terbuka, om is ikut bergabung menceritakan dirinya yang terlempar ke pilihan 14 yaitu Fakultas Kedokteran Hewan. Sejak awal masuk FKH IPB, om is menjalaninya setengah hati. Tak heran nilainya menurun. Hingga ada seorang dosen yang mengajaknya berbincang-bincang. Hingga akhirnya memperbaiki segalanya. Setelah lulus om is melanjutkan mimpinya menjadi seorang dokter, walaupun di Perguruan Swasta.

Hari ini sungguh luar biasa, didampingi 2 orang dokter yang mendukung langkahku. Dan mengobarkan semangatku.

 Menjadi dokter itu harus belajar sungguh-sungguh
Menjadi dokter itu harus menjadi diri sendiri
Jadi dokter itu harus karena keinginan sendiri
Nilai yang sangat berharga bagi seorang dokter adalah saat pasien sembuh, dan berterima kasih pada kita. 
Nilai yang tak terbayarkan dengan harta.

dr. Sobrina Fitriyah Ch



No comments:

Post a Comment