Tuban I’m Coming #2
01 Januari 2011
Hari ini aku hanya tidur 3 jam. Setelah bangun shalat, dan tertidur lagi. Ketika bangun aku sarapan, sambil menonton televisi. Setelah menonton aku masuk kamar dan mulai menulis kisah ini, untuk berbagi dengan kalian semua.
Hari ini tidak banyak yang aku lakukan, hanya menjaga icha dan zaid sepupuku yang masih imut-imut. Yah maklum orang tuanya sedang sibuk di dapur, ternyata bener perempuan itu ujung-ujung dapur. Haha
Setelah menjadi baby sitter, aku lantas makan, shalat, dan masuk kamar. Udara dingin berhembus menyejukkan suasana. Rasa yang sudah tak bisa tertahankan mulai menghampiri entah itu godaan syetan atau itu adalah anugrah, aku terlelap dalam belaian angin.
Hoooaaammmm terbangun aku dari mimpi itu, ketika matahari sudah menghilang. Astagfirullah sudah malam, aku tertidur sampai meninggalkan shalat ashar. Panic mendera batinku, upss ternyata aku salah, langit yang cerah berubah menjadi mendung sehingga terlihat begitu gelap. Waktu menunjukan pukul 16.30, aku segera shalat ashar.
Setelah itu aku mandi, sambil menunggu waktu magrib aku bermain dengan zaid. Yah hari ini tak banyak kejadian menarik yang aku lakukan hanya, makan, shalat, tidur, menjadi baby sitter, dan meratapi nasib (lebay mode on :-P). hingga malam datang dan membawaku kedalam alam bawah sadarku.
___SSS___
02 Januari 2011
Hari ini aku bangun seperti biasa, setelah shalat subuh aku mencari kegiatan yang seru, tapi ternyata tidak ada. Ayahku dan saudara-saudaranya membaca Al-Qur’an dalam acara khataman, memang saat ini akan diadakan acara 100 hari mbah kung yang telah meninggal. Jadi ayahku dan saudara-saudaranya khataman Al-Qur’an, cucunya pun diajak untuk ikut khataman.
Waktu terus berjalan seperti layaknya manusia aku makan, mandi, shalat, menjadi baby sitter tentunya. Tapi hari ini aku ikut membantu ibuku memasak untuk acara nanti malam, setelah membantu-bantu aku masuk kamar, dan membagi kisah ini untuk kalian semua. Bagaimanakah suasana acara nanti malam?? Kita tunggu kelanjutannya, jangan bosan dan jangan kemana-mana.
Hai…… acara malam ini berjalan dengan lancar, acara diadakan di mushola depan rumah. Semua undangan hadir, sangat ramai sehingga mushola tidak dapat menampung para pengungsi ( upss para undangan). Hehehe …. Habis itu aku makan, nonton and tidur. Bye…….
___SSS___
03 Januari 2011
Hari ini aku bangun pagi, setelah itu shalat subuh dan berdiam diri, bermuhasabah. Cie ellah….. pagi-pagi sekali aku ikut orang tuaku mencari sarapan di sekitar Tuban. Wah jam 6 pagi matahari sudah bersinar cerah, dan sarapan pun sudah habis dibeli. Akhirnya aku mencari di tempat lain, untungnya di tempat itu ada. Ayah membeli ketan dan nasi pecel,, ummm yummy enaknya makanan khas jawa.
Siang hari yang panas, aku ikut ibu ke pasar untuk membeli ikan, buah, dll. Aku pergi ke pasar tradisional, yang letaknya didekat gua akbar. Ternyata di pasar tidak ada ikan yang dicari, karna kondisi laut yang sedang surut, sehingga ikan hanya sedikit. Keluar dari pasar aku minum es siwalan untuk menghapus dahaga. Setelah pulang dari pasar kami kemakam mbah, untuk mengirimkan doa. Dan akhirnya pulang kerumah, lalu makaaaaaaaaannnn.
Sore hari aku pergi ke laut dengan adik dan saudara-saudaraku. Kebetulan laut berada dekat dengan rumah. Kami hanya perlu berjalan kaki sampai ke seberang jalan raya. Disana aku berfoto-foto dan bermain pasir. Sungguh menyenangkan, dan akhirnya kami pulang dengan basah kuyup.
Malam harinya jam 21.30 aku harus nemenin ayahaku nganterin adiknya pulang ke Bojonegoro, uhh jauhnya dan mobil-mobil besar menguasai jalanan. Akhirnya kami sampai di Bojonegoro setelah itu ada niatan untuk menginap tapi ayahku tidak mau. Dan akhirnya ayahku memaksakan pulang, aku waspada memandangi mata ayahku karena ayah ngantukan. Aku sampai di Tuban jam 01.00 malam, setelah menempuh perjalanan 1,5 jam. Serunya hari ini, apakah yang akan dilakukan besok???
___SSS___
04 Januari 2011
Hari ini tidak banyak yang aku lakukan, seperti biasa aku hanya makan, sholat, tidur, nonton tv. Tapi ketika sore hari aku diajak untuk menjaga adik sepupuku icha yang dirawat dirumah sakit karena sakit tifus. Setelah menjaga beberapa lama, malam harinya aku dijemput ayahku. Lalu aku segera berburu oleh-oleh, aku membeli kerupuk khas Tuban. Uuhh melelahkan dech, rasanya aku ingin segera tidur. Tapi ternyata aku ga bisa tidur, aku baru tertidur pukul 01.00 tengah malam.
___SSS___
05 Januari 2011
Pagi hari aku bangun pagi-pagi setelah itu mandi. Aku membantu orang tuaku bersiap-siap, karena hari ini aku akan pulang ke Jakarta. Setelah bersiap-siap kami segera berpamitan kepada seluruh keluarga. Dan pukul 10.30 aku segera berangkat. I’m coming Jakarta, hehe. Dengan berat hati aku meninggalkan Tuban. Sepanjang jalan hamparan laut biru menghiasi mata, begitu indah membuatku terpesona. Perjalanan lancar hanya saja ada macet ketika sebuah mobil besar mogok. Akhirnya macet panjang sebagai akibatnya. Setelah terbebas dari macet kami mencari tempat sholat dan makan, setelah sholat aku berburu kuliner. Yupzz aku makan sate kambing, enak sekali.
Sampai di Pati menuju Kudus ternyata macet panjang, sekitar 5km. seorang supir tronton menyarankan agar ayahku lewat jalan alternative Purwodadi, kerena kami baru akan sampai Semarang besok pagi jika tetap bertahan. Akhirnya kami lewat Purwodadi, pemandangan sungguh indah pegunungan berbaris-baris, hamparan sawah terbentang luas. Jalanan yang kami tempuh naik turun gunung. Sampai akhirnya kami berhenti untuk sholat maghrib.
Pukul 19.30 kami sampai di Semarang, berhubung perut sudah tak dapat diajak kompromi, ayahku segera mengajakku makan. Kebetulan ayahku janjian dengan temannya, di Semarang. Akhirnya kami bertemu di kawasan Simpang Lima, kerlap-kerlip lampu gedung-gedung menghiasi. Dengan segera kami mencari tempat makan yang enak, akhirnya kami makan di Lombok Idjo di Jl. Gajah Mada. Aku memesan menu spesial tempat itu. Aku makan ajam goreng spesial Lombok idjo.
Setelah itu aku menginap di rumah rekan ayahku di Ungaran Semarang, suhu disana sangat dingin. Aku tidur beratap selimut (maksudnya pake selimut). Good night.
___SSS___
No comments:
Post a Comment